BACA TERKINI

ads header

Minggu, 01 Oktober 2017

Fly Over Masalah atau Solusi?

0
Foto: apakah.ini.itu.blogspot

RamahNUsantara, Jakarta, - Jalan layang (fly over) adalah jalan yang berfungsi menghindari kontra langsung antara sesama kendaraan dibangun tidak sebidang, dapat dikatakan di atas permukaan jalan/ melayang pada daerah/kawasan yang selalu menghadapi permasalahan kemacetan lalu lintas yang sangat parah karena terlalu besar volume kendaraan dibandingkan ruas jalan yang ada. (mikihidayat)

pembangunan jalan layang/ fly over mempuyai beberapa hal nilai positif yang diperoleh sebagai berikut:
Dapat memecahkan permasalahan mobilitas dan aksesibiltas guna peningkatan kinerja lalu lintas, karena terjadi peningkatan kecepatan lalu lintas pada jalan layang karena biasanya jumlah akses jalan layang terbatas, sehingga konflik merging dan konflik diverging berkurang pada ramp masuk ataupun keluar dan kelancaran mengakibatkan penurunan emisi gas buang, karena kendaraan yang jalan pada kecepatan rendah akan lebih tinggi ketimbang berjalan pada kecepatan yang lebih tinggi.

Hal negatif yang diperoleh dalam pembangunan jembatan jalan laying (fly over) adalah :
Pembangunan jalan baru di wilayah perkotaan akan meningkatkan mobilitas kendaraan pribadi yang akan menarik masyarakat untuk menggunakan kendaraan pribadi, sehingga dalam waktu hanyab eberapa tahun jalan sudah terjadi kemacetan lalu lintas lagi, mengganggu estetika kota, struktur baik jalan layangnya maupun tiang penyangga (pier) jalan laying yang mengganggu pandangan, yang mengakibatkan cahaya matahari terganggu untuk sampai kepermukaan tanah.

Foto: pojoksatu.id

Hal negatif lainnya seperti yang terjadi di pinggir luar kota Jakarta tepatnya di Cileungsi,
permasalahan sampah di wilayah timur kabupaten Bogor sepertinya tak kunjung selesai, jalan raya Transyogi Cibubur-Cileungsi tepatnya di kolong flyover Cileungsi yang seharusnya di tanami tanaman-tanaman hijau yang tumbuh rendah, menjadi Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Bayangan. (www.kabar-bogor.com)

Sedangkan wilayah Ibu Kota Jakarta menurut Gubernur non aktif Basuki Tjahaya Purnama di waktu silam mengatakan, tahun 2016 Jakarta akan menambah sembilan flyover atau jembatan layang di beberapa titik rawan keramaian. Proses pengerjaannya direncanakan selesai pada 2017. Salah satunya adalah flyover Semanggi yang menghubungkan kendaraan dari arah Grogol menuju Senayan dan Sudirman menuju Cawang, dilansir dari Tirto.id (*slh)
Author Image
AboutKhazanah Islam

Soratemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design

Tidak ada komentar:

Posting Komentar